Kepala Satuan Tugas Penanganan Covid 19 Letjen TNI Doni Monardo mengatakan peran media sangat vital untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat soal pencegahan penyebaran Covid 19. Menurut Doni, pelibatan media merupakan langkah yang strategis dalam menanamkan pentingnya protokol kesehatan. "Kami yakin salah satu upaya sosialisasi kami yang melibatkan media menjadi langkah strategis. Bagi terjaminnya Pilkada yang aman dan sehat," ucap Doni dalam webinar yang digelar PWI, Kamis (1/10/2020).
Pemerintah lewat Satgas Covid 19 saat ini terus menggencarkan kampanye penyuluhan 3M (Memakai masker, rajin mencuci tangan, dan selalu menjaga jarak). Kampanye 3M ini terus menerus disosialisasikan supaya masyarakat tidak lupa bahwa penyebaran Covid 19 banyak datang dari pergerakan manusia. Sehingga pelaksanaan 3M harus dijalankan secara ketat. Kepala BNPB ini mengatakan 63 persen keberhasilan sosialisasi penanganan Covid 19 berada di masyarakat.
Doni mengatakan Satgas Covid 19 telah bekerjasama dengan Persatuan Wartawan Indonesia untuk membantu sosialiasi kepada masyarakat. "Saat ini Satgas Covid bekerja sama dengan PWI melibatkan 5.800 wartawan untuk membantu satagas dalam perubahan perilaku. Pak presiden sampaikan pada saya bahwa perubahan perilaku sebuah keniscayaan," tutur Doni. Mantan Danjen Kopassus ini mengatakan sejauh ini masih terdapat problem dalam penanganan pandemi Covid 19.
Bahkan ada yang mengatakan bahwa Covid 19 adalah konspirasi. "17 persen masyarakat kita tidak percaya Covid 19, yang menganggap Covid 19 rekayasa, menganggap Covid 19 ini konspirasi," ujar Doni. Memberikan pemahaman kepada masyarakat, menurut Doni yang menjadi tantangan bagi pihaknya.